Bete

Hari ini, seorang kawan tak henti-hentinya melafalkan kata-kata "bete". Tak jelas kenapa sang kawan bete. Akibatnya, ada satu kawan lagi, yang bertambah bete. Soalnya, kawan ini tidak mengerti apa itu bete, hehehe.... Jadul dan gak gaul ya. :-)

Mungkin, karena hari ini libur dan tidak ada kegiatan yang berarti, sehingga hanya berkumpul bersama kawan-kawan di kantor saja. Mau liputan, tidak ada mood. Mau jalan-jalan, sama juga. Akhirnya, hanya "ngerumpi" di kantor Aliansi Jurnalis Independen Banda Aceh. Ya, ngerumpi hal-hal yang positis siy, sembari menyusun agenda liputan keesokan harinya.

Tapi saya menangkap, ada satu hal penyebab bete hari ini. Konaksi, eh, koneksi internet di kantor AJI rada-rada lemot. Padahal, baru kemarin diperbaiki jaringannya. Entah kenapa. Dibilang penyebabnya karena gempa Taiwan berkekuatan 7,1 SR akhir tahun lalu, tidak juga. Aneh aja, tiap hari konaksi di tempat kami selalu lelet.

Seorang kawan lainnya, bilang, dia juga bete hari ini. Cuaca gak mendukung katanya. Padahal, kalau dibandingkan kemarin, cuaca hari ini lebih bersahabat. Panas tidak, hujan juga kagak. Atau, jangan-jangan, ada masalah sehingga bete. Entah lah. Yang pasti, karena ada yang bete hari ini, kawan-kawan di Komunitas Pukul Kaleng (Pehtem) bisa pehtem sambil menikmati snack dan kue dari tempat kawinan yang dibawa seorang teman yang baru saja pulang dari temannya pesta kawinan.

Sagoe Lueng Bata,
Pehtem,
Cennot tu kat,
Peh tak tok

Selamat Datang di Pehtem Club

Saleum,

Pengunjung, selamat datang di Komunitas Pehtem (Pukul Kaleng). Di sini Anda akan mendapatkan informasi ringan seputar Aceh.

Pehtem Club